IBU
Oleh : Valian Al Amin
Ibu adalah seroang yang
sudah melahirkan seroang anak ke dunia ini dengan segala beban dan perjuangan. Ibu
dengan keringat yang mengucur deras berusaha untuk melahirkan seorang anak
supaya dapat melihat indahnya dunia. Tidak ada yang dapat menggantikan posisi
seroang ibu. Apa yang telah ibu berikan kepada kita tidak bisa kita
menggantinya dengan imbalan emas, perak, ataupun uang yang banyak sekalipun. Karena
kasih sayang ibu jauh lebih berharga ketimbang semua itu. Seorang ibu rela
tidak makan yang penting anaknya makan. Dan ibu akan mengorbankan apapun yang
ia bisa untuk kebahagiaan dan kesuksesan anaknya.
Tanpa kita sadarai apa
yang diperjuangkan oleh ibu, jauh lebih berat dari seroang ayah, oleh sebab itu
Al Qur’an juga menjelaskan cintailah ibumu, ibumu, ibumu dan bapakmu. Seoalah kita
di tekankan agar kita sayang dan selalu mengasihi ibu. Deajat seorang ibu tiga
tingkat dibanding seorang ayah. Seorang ibu menginginkan anak yang berbakti dan
soleh. Kita terkadang sebagai anak pernah membuat hati ibu terluka, tapi ibu
tidak menganggap nya itu sebuah masalah. Itu mejadikan ia makin kuat dan makin
menjadi sosok yang lebih tangguh lagi.
Ingatlah ketika ibu
mengandung, betapa berat beban kita sampai ada yang mencapai 3 kilo, 4 kilo
bahkan mungkin lebih. Ibu menggendongnya dalam rahim selama berbulan bulan. Dengan
beban itu dia masih bisa mengurus rumah, mengurus ayah, dan mengurus yang lain.
Ibu pahlawan sepanjang masa. Cintailah dia dan sayangilah dia. Jangan pernah
membuat hati dan perasaannya terluka apa lagi menghancurkan harapanya. Ingat jangan
pernah lupakan jasa ibu, tanpa seorang ibu kita bukan apa apa.
Pantun untuk ibu :
Sayur asam rasa nya manis
Dimakan dikala panas
Janganlah jadi anak sadis
supaya ibu tidak lah cemas.