(oleh : Haryati 51113085 jurnalistik1)
Pada
saat Universitas Serang Raya melaksanakan Ulangan Tengah Semester(UTS) pada
hari ke-4, hari kamis, 19 November 2015 paduan suara dari Universitas Serang
Raya (Unsera Voice) berangkat ke Bandung untuk mengikuti Perlombaan Paduan
Suara Tingkat Kopertis Wilayah IV Jawa Barat dan Banten diGedung Diklat Kopertis Wilayah IV. Seluruh anggota
unsera voice wajib berkumpul di Kampus Universitas terlebih dahulu pukul 06.30
Wib.
Berangkat
dari rumah sekitar pukul 05.45 Wib.Saat diperjalanan menuju kampus, awan
terlihat mendung dan udara di pagi hari terasa sangat dingin. Saat sampai
kampus tetesan air hujan dari awan yang mendung tadi dan mulai berjatuhan
membasahi bumi . sampai kampus sekitar pukul 06.05 Wib.
Sesampainya
dikampus ternyata belum ada orang yang datang, masih sangat sepi. Hanya ada
satpam yang sudah standbye dipagi
itu. Pilihannya hanya satu, yaitu duduk didepan Gedung Kampus saja untuk
menunggu anggota UV yang lain datang.
Belum berani masuk kedalam kampus sendirian, karena didalam tidak ada
siapa-siapa. Hanya bisa mendengarkan musik dan membalas bbm dari anggota UV
untuk menghilangkan rasa bosan. Setelah menunggu selama 10 menit barulah ada
anggota yang lain yang datang. Akhirnya ada teman untuk mengobrol. Satu persatu
anggota UV pun mulai berdatangan. Sekitar pukul 07.30 Wib UV sudah masuk
kedalam Armada Bus untuk diabsen terlebih dahulu. Tas semua anggota terisi
sangat penuh dengan perlengkapan yang tidak bisa ditinggalkan, misalnya perlengkapan mandi, perlengkapan solat dan
baju ganti.
Rencana awal UV datang paling telat itu
maksimal jam 07.00 Wib. Tetapi hal itu tidak berjalan sesuai rencana, karena
ada beberapa anggota UV datang
terlambat. Di bbm ceklis, ditelpon tidak diangkat, sms tidak dibalas, membuat
anggota lain kesal padanya. Saat dirinya sampai dikampus, sikapnya seperti
tidak mempunyai rasa bersalah sama sekali. Sangat menyebalkan mempunyai anggota
yang tidak tepat waktu seperti itu, merugikan banyak pihak. Setelah anggota
UV lengkap Armada Bus langsung
berangkat. Tidak lupa berdoa bersama agar diberikan kelancaran dan
keselamatan dalam perjalanan.
Perjalanan
dimulai pada pukul 08.00 Wib. Didalam bus ada yang mendengarkan musik,
bernyanyi-nyanyi, mengobrol bahkan ada yang mengaji. Seperti biasa Bus berhenti
di last area. Setelah itu didalam bus menonton kaset yang
membuat tertawa terbahak-bahak, komedian asli bandung dan ngelawak versi bahasa
sunda, itu hal yang menyenangkan menjadi hiburan didalam Bus. Saat film dikaset itu selesai, sebagian
anggota UV memilih untuk tidur didalam mobil. Pada pukul 11.15 Wib seorang
anggota UV pindah posisi duduknya kekursi yang paling depan disamping pak
supir. Disitulah mata mulai menikmati perjalanan yang indah disekitar jalan tol
yang indah. Hamparan sawah yang berwarna hijau yang melambangkan suatu
kedamaian membuat mata terpesona terpaku akan keindahannya. Sesuatu pemandangan
yang sangat jarang ditemui dikota Serang. Memperhatikan mobil-mobil yang hendak
menyalip ataupun yang hendak belok. Disana juga melewati Universitas Padjajaran
dan Institut Teknologi Bandung, kampus yang sangat terkenal di Indonesia.
Ternyata lokasi tujuan rombongan UV samping-sampingan dengan Unpad. Setelah
sampai dilokasi anggota UV langsung
menuju mesjid untuk menjalankan waktu solat. Setelah itu melihat-lihat suasana
baru di Gedung kopertis tersebut. Banyak pula yang mengabadikan momen-momen di
situ. Udaranya disana dingin berbeda dengan Serang. lalu anggota UV harus mengisi data Identitas masing-masing
anggota. Serta menyantap hidangan yang telah disediakan. Setelah itu ketua UV diminta untuk mengambil nomer urut
untuk tampil besok pagi, UV mendapat nomer urut yang ke-7. Dan diharapkan
menghadiri acara pembukaan lomba paduan suara
yang akan dilaksanakan pada tanggaal 20 November 2015.
Setelah
semua urusan di Kopertis selesai, seluruh peserta lomba paduan suara menuju tempatb penginapan
di Wisma Caringin yang lokasinya tidak jauh dari tempat perlombaan. Armada Bus
yang ditumpangi oleh Unsera Voice hanya
bisa mengantar rombongan sampai pinggir jalan raya saya, tidak bisa mengantar
sampe masuk ke gang tempat tujuan. Karena Armada bus tidak daqpat memasuki gang
kecil. Akhirnya semua anggota UV turun dan berjalan menuju Wisma Caringin
dengan bawaan barang yang sangat berat. Sesampainya disana terdapat 6 kunci
kamar khusus UV. Lalu semua sibuk mencari kamar sesuai dengan nomer yang
tertera dikunci tersebut. Naik tangga liat ke sisi kanan dan sisi kiri, turun
lagi kebawah, naik lagi keatas , tak
semudah yang dibayangkan untuk menemukan 6 kamar tersebut. Setelah menemukan
kamar semua sibuk merapihkan barang bawaannya. Dalam satu kamar 1 kamar ada 4
orang dan ada juga yang 5 orang. 2 kamar khusus pria, 3 kamar khusus perempuan
dan 1 kamar khusus pelatih. Didalam kamar terjalin keakraban. Candaan antar
temanpun dilontarkan, hingga tertawa terbahak-bahak. Mentertawakan teman yang
menjadi korban kejailan teman-teman sekamarnya. Hal yang amat sederhana tapi
terasa sangat menyenangkan. Walaupun menjadi
bahan candaan tidak membuat hatinya tersinggung. Waktupun tak terasa
cepat berlalu. Sampai akhirnya UV memulai latihan kembali untuk memantapkan
nada-nada sopran,alto,bass dan tenor. Latihan hanya berlangsung sekita 1jam 30
menit, lalu UV disuruh beristirahat agar besok pagi tidak kesiangan.
Keesokan
harinya anggota UV telah mandi dan langsung berkumpul dikamar pelatih untuk
mengenakan kostum yang telah disiapkan sekaligus untuk dirias agar nampak
cantik, tampan dan terlihat segar. Dirias itu membutuhkan waktu yang sangat
lama apalagi yang mendandani hanya 1 orang. Bagi yang sudah didandani atau
sedang menunggu giliran untuk didandani ikut berlatih untuk pemanasan suara.
Setalah sampai disana acara sudah dimulai. Sebelum tampil semua anggota UV
berdoa bersama. Acara selesai sekitar jam 12an. UV tidak masuk ke5 besar. Tapi
hal itu tidak membuat patah semangat karena sampai keBandung merupakan suatu
kebanggaan bagi Unsera Voice.