Mengingat Masa Kecil, Bukit Teletubbis ada di Banten.

Mengingat Masa Kecil, Bukit Teletubbis ada di Banten.
oleh : Monica Widyantari

Matahari menyinari setiap gerak gerik manusia yang sedang beraktifitas, siang itu sekumpulan remaja sedang mendiskusikan akan kemana hari ini. meskipun cuaca sangatlah panas, para remaja ini tetap ingin pergi sekedar liburan meskipun hari sudah siang. Suatu Bukit yang cukup terkenal di kalangan para followers Instagram Banten yang sedang hangat dibicarakan yaitu Bukit kembang kuning karna dekat dengan kampung kuning, sejak setahun terakhir bukit ini dinamakan oleh banyak pengunjung dengan sebutan bukit teletubis karna bentuknya seperti bukit teletubbis.

Bukit teletubbis sendiri berada di daerah Kota Cilegon, Kecamatan Merak tepatnya di Desa Suralaya Kampung Pringori. Tidak sulit untuk berkunjung ke tempat ini, bukit ini berlokasi di kawasan industri Merak, tepat di belakang gedung SMA N 4 cilegon.

Perjalananpun dimulai pukul 14.00 Wib. Sebelumnya, para remaja ini belum tahu letak bukit teletubbis. Mereka hanya mengandalkan informasi dari teman – teman yang sudah berkunjung. Sesampainya di daerah merak, para remaja ini harus berhati hati agar tidak terlewat gang masuk menuju tempat bukit berada.

Satu jam telah di lalui, para remaja sudah sampai di depan SMAN 4 Cilegon tepat di depan bukit itu sendiri. Menurut para masyarakat sekitar, para wisatawan yang ingin menaiki bukit ini haru lewat perkebunan yang ada di belakang sekolah dan pemukiman warga.

Jalanan yang kecil dan banyaknya tanaman kebun milik warga dilewati oleh para remaja dan para wisatawan lainnya. Masyarakatr sekitar telah member jalan ditengah – tengah tanaman sehingga tidak sulit bagi wisatawan yang ingin menaiki bukit tersebut.

Perjalan mendaki hampir sejam lamanya, kara para remaja ini bukanlah pendaki handal yang bisa mendaki gunung – gunung tingga lainnya. Pemandangan dari atas bukit Teletubbis sunguh mengagumkan. Terlihat jelas pabrik – pabrik yang ada disekitar dan juga lautan yang sangat luas.

Para remaja dan para wisatawan lainnya telah tiba di atas bukit yang hijau nan asri. Betapa indahnya pemandangan yang disajikan di atas bukit tersebut. Disetiap sudut bukit penuh dengan pemandangan bukit – bukit dan persawahan yang masih asri udaranya. Tidak kelewatan, mereka mengabadikan segala aktifitas dan pemandangan diatas bukit yang persis seperti bukit Teletubbis didunia film anak – anak.

Tanpa terasa matahari mulai terbenam dengan sempurna. Tanpa adanya lampu yang menyinari setiap jalanan kecil untuk turun kebawah, para remaja dan yang lainnya turun hanya menggunakan lampu senter dari handphone mereka dengan berhati – hati.

Bagi para pemula yang belum pernah merasakan naik gunung, ini merupakan salah satu cara belajar mendaki. Bukit ini tidak kalah dengan gunung yang bisa didaki oleh para pendaki meskipun tingginya tidak begitu tinggi. Bukit ini adalah ciptaan Tuhan yang harus di jaga dan di lestarikan. Mari menjaga titipan Tuhan tanpa merusaknya.